NASIONAL, dutademokrasi.com – Pemerintah melalui Kemenpan-RB terus mencari solusi dalam menyelesaikan pengangkatan tenaga honorer untuk diangkat menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Azwar Anas, dengan tegas meminta, Pimpinan Daerah selaku Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) agar melakukan audit terhadap kebenaran data tenaga non ASN di masing-masing daerah.
Selain itu, Menpan RB menjelaskan, akan melakukan kolaborasi dengan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Dalam pengawasan terhadap data honorer atau tenaga non ASN yang diajukan.
“Nanti akan ada audit data. Untuk memastikan, data tenaga non-ASN yang dikirim telah sesuai,” tegas Azwar Anas dikutip dari naikpangkat.com oleh media ini pada Jumat (23/09/2022).
Diketahui dalam pengadaan ASN tahun 2022 ini Pemerintah memprioritaskan tenaga honorer dan guru.
(Jaya/ sumber naikpangkat.com)
