BOLMONG, dutademokrasi.co.id– Ibukota Kabupaten Bolaang Mongondow-Lolak menjadi pusat perhatian masyarakat saat ini. Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow bekerja sama dengan sponsor otomotif ternama Reload, Ikatan Motor Indonesia (IMI), GP ANSOR menggelar Drag Bike dan Drag Race dalam meramaikan ibukota. Ajang bergengsi ini digelar di areal pusat pemerintahan daerah yang dibuka secara langsung oleh Bupati Yusra Al-Habsyi, Kamis (05/09/2025) kemarin.
Kejuaraan ini akan berlangsung selama 4 hari dengan membawah tema Bolmong Juara Tahun 2025. Kelas kejuaraan yang dibuka oleh panitia, berskala nasional dan lokal Bolaang Mongondow Raya. Kegiatan ini menjadi antusias masyarakat untuk menyaksikan keramaian di pusat ibukota-lolak.
Turut hadir dalam pembukaan tersebut Wakil Ketua DPRD Bolmong Sulhan Manggabarani, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Ketua TP-PKK Bolmong Kalsum Alhabsyi, Sekretaris Daerah Abdullah Mokoginta, para asisten dan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta Ketua PW ANSOR Sulut yang juga anggota DPRD Provinsi Sulut, Mulyadi Paputungan, juga Korwil PP ANSOR Alamsyah. Selain itu, perwakilan dari sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), organisasi kepemudaan, serta para sponsor turut memberikan dukungan penuh atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
Dalam laporan Ketua Panitia Winto Mongilong menyebutkan peserta yang ikut dalam kejuaraan ini mencapai 600 peserta baik lokal Bolaang Mongondow Raya dan Nasional. Ada dari Provinsi seperti Sulawesi Utara, Gorontalo, Palu, Makassar, Maluku Utara, Yogyakarta, Jawa Tengah hingga Jawa Timur. “Antusias dalam keikutsertaan kejuaraan ini cukup besar. Kesuksesan acara ini juga tidak lepas dari dorongan dan bimbingan dari Bupati Bolaang Mongondow Bapak Yusra Al-Habsyi,” Ungkap Winto Mongilong.
Bupati Yusra Alhabsyi menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada panitia penyelenggara, sponsor, serta seluruh pihak yang telah mendukung suksesnya iven ini. Ia menegaskan bahwa kegiatan olahraga otomotif seperti ini bukan hanya sebagai ajang hiburan dan penyaluran bakat, namun juga berdampak langsung terhadap perekonomian daerah.
“Kegiatan ini menjadi wadah positif bagi anak-anak muda untuk menyalurkan minat dan bakat di bidang otomotif. Selain itu, ini juga menghidupkan sektor ekonomi lokal, seperti UMKM, penginapan, dan transportasi,” ujar Yusra.
Ia berharap kejuaraan semacam ini dapat menjadi agenda rutin tahunan yang tidak hanya menjadi kebanggaan Bolmong, tetapi juga menjadi magnet wisata otomotif bagi daerah-daerah lain di Indonesia Timur.
Dengan semangat sportivitas dan semarak dukungan masyarakat, Kejuaraan Drag Bike dan Drag Race “Bolmong Juara 2025” diharapkan menjadi titik awal kebangkitan olahraga otomotif di Kabupaten Bolmong dan sekitarnya.
Chandra Paputungan
