BOLSEL, dutademokrasi.com— Sikitar pukul 17.00 wita, tepatnya di Desa Sondana Kecamatan Bolaang Uki Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), petugas PLN melakukan perbaikan listrik. Sayangnya dalam perbaikan tersebut, justru merenggut nyawa seorang petugas yang sementara melakukan perbaikan tersebut.
Diketahui, korban meninggal dunia diakibatkan oleh sengatan tegangan tinggi arus listrik saat melakukan perbaikan. Korban bernama Atnan Fitrawan Mamonto(25) warga Desa Bungko Kecamatan Kotamobagu Timur Kota Kotamobagu, dinyatakan meninggal dunia diatas tiang listrik saat melakukan perbaikan.
Keterangan dari pihak Kepolisian dalam kejadian tersebut, terjadi kesalahan komunikasi antar rekan kerjanya. Listrik yang belum selesai dilakukan perbaikan, tiba-tiba sudah dinyalakan oleh petugas yang berada di kantor tersebut. Akhirnya, korban yang meninggal dunia tak bisa menghindari ketika tersengat listrik dengan tegangan tinggi tersebut.
“Iya. Benar ada kejadian tersebut. Korban meninggal dunia diatas tiang listrik,” kata Kapolsek Urban Bolaang Uki Kompol Bahrudin Samin.
Dari keterangan kepolisian diperoleh, perbaikan tersebut dibawah pengawasan Yori Laoh, sementara pengawasan di desa dibawah kontrol Boy Lengkong. Sementara dilakukan perbaikan, tiba-tiba listrik dinyalakan oleh petugas yang lain. Sebagaiman data yang diperoleh, teman kerja korban Peki, memerintahkan melalui ponsel kepada Saidin Baba untuk menyalakannya.
Atas kejadian tersebut, nyawa Atnan tak tertolong. Meninggal dunia seketika dengan tegangan tinggi arus listrik. “Kami dari pihak kepolisian masih akan mendalami kasus ini. Kronologis kejadiannya sudah jelas demikian. Nanti aditelusuri lebih lanjut lagi,” ujar Kapolsek. (cp)
