BOLSEL, dutademokrasi.com— Desa Salongo Barat (Salbar) Kecamatan Bolaang Uki Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) terancam dikembalikan si Desa Salongo selaku induk sebelumnya. Pasalnya, sampai saat ini, sinergitas antara lembaga BPD dan Pemerintah Desa tidak menunjukan keharmonisan yang menyebabkan proses pembahasan RAPBDes tak kunjung tuntas.
Akibat dari tidak ada keharmonisan dalam desa, Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan (DPMD), memberikan kesempatan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada. Jika tidak dapat diselesaikan dengan baik, Desa Salongo Barat akan dikembalikan ke Induk sebelumnya Desa Salongo.
“Kami sudah mencoba memfasilitasi permasalahan ini, tapi pihak BPD masih tetap bersikeras untuk tidak melakukan pembahasan RAPBDes 2018. Sementara itu tahapan harus dilaksanakan oleh desa. Kami sudah serahkan kepada pemerintah kecamatan. Kalau tidak lagi, mau tidak mau dari pada desa-desa lainnya yang jadi imbas maka harus dikembalikan ke induk,” kata Kadis PMD Deki Paputungan.
Persoalan Salbar dalam proses pembahasan RAPBDes sangat berpengaruh besar terhadap desa-desa lainnya yang sudah tuntas dengan semua proses penyaluran Alokasi Dana Desa dan Dana Desa tahun 2018 tahap I. “Sekarang sudah dalam proses tahap II, sementara Desa Salbar ini belum juga tuntas permasalahannya. Maka kami mengingatkan untuk secepatnya diselesaikan, atau daerah akan mengembalikannya ke desa induk sebelumnya,” ujar Deki Paputungan. (cp)
