BOLMONG, dutademokrasi.com– Kejadian tak terduga, bencana kebakaran Pasar Tradisional Lolak, Kamis (03/04/2024) pukul 18.45 WITA, api melalap habis sekitar 15 unit Kios dan 20 Lapak Pedagang. Hitungan ini, baru kisaran sementara dalam identifikasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Kabupaten Bolaang Mongondow.
Melalui Press Rilis yang dikeluarkan oleh BNPB, terinformasi kejadian diterima sekitar Pukul 19.00 WITA, respon yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah sekitar pukul 19.10 WITA saat kejadian berlangsung. Kondisi api berhasil dipadamkan oleh Tim Pemedam Kebakaran sekitar pukul 21.00 WITA.
Kepala BNPB Kabupaten Bolaang Mongondow Sugiarto Banteng mengungkapkan, dugaan sementara kejadian tersebut diakibatkan oleh aliran arus pendek listrik dan material bangunan yang mudah terbakar. “Apinya mudah menjalar melalui material-material yang mudah terbakar,” Ungkap Sugi.
Tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut, namun diperkirakan kerugian yang terjadi dalam hitungan sementara mencapai 500-750 juta. “Setelah menerima laporan dan informasi dari pemerintah setempat dan masyarakat melalui Contact Center Pusdalops. BPBD langsung menurunkan Personil TRC-PB untuk melakukan kaji cepat dan membantu proses pemadaman bersama petugas Damkar Bolmong serta petugas Damkar Bandara Lolak,” Kata Sugi.
Dilaporkannya juga, dalam kondisi ini, Pemerintah Daerah menurunkan 2 Unit Mobil Pemadam Kebakaran, ditambah dengan bantuan 1 unit Mobil Damkar Kemenhub, Bandara Lolak.
Wakil Bupati Dony Lumenta dalam kondisi tersebut langsung turun ke lokasi kejadian untuk meninjau secara langsung dan membantu warga setempat yang terdampak kebakaran.
Upaya Pemerintah Daerah saat ini, selain membantu mengevakuasi barang-barang yang tersisa yang diselamatkan dari kebakaran dibantu oleh warga setempat, melakukan relokasi warga yang terdampak dan menyediakan makanan siap saji sebagai kebutuhan pokok warga.
Chandra Paputungan