BOLMONG, dutademokrasi.co.id–Pengambilan kebijakan anggaran yang sempat menguras Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dimasa pemerintahan Penjabat Bupati Limi Mokodompit dan dr Jusnan C Mokoginta, terkait dengan pengangkatan Staf Khusus (Stafsus) yang menelan anggaran Rp 2,1 miliar, akan dirasionalkan dalam pemerintahan Bupati Yusra Al-Habsyi dan Wakil Bupati Dony Lumenta.
Penetapan APBD tahun 2025 yang mencantumkan anggaran gaji stafsus, mengacu sepenuhnya pada Surat Keputusan (SK) Penjabat Bupati pada pemerintahan sebelumnya. Sebagaimana yang disampaikan oleh Kepala Bagian Umum Reza Damopolii. “Anggaran staf khusus tahun 2025 masih mengacu pada pagu anggaran tahun 2024,” Kata Reza.
Katanya lagi, untuk anggaran gaji stafsus tidak menutup kemungkinan akan mengalami pemangkasan anggaran sebagaimana yang diberlakukan untuk efisiensi anggaran tahun 2025 oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto. “BKN sudah menyampaikan secara lisan terkait dengan penghapusan Stafsus Bupati setelah rapat dengan Komisi II DPR RI Februari lalu, Kami tinggal menunggu aturan secara resmi penghapusan tersebut,” Ungkap Reza.
Sebelumnya, Bupati Bolaang Mongondow Yusra Al-Habsyi telah berkomitmen dengan masyarakat Bolaang Mongondow untuk melakukan pemangkasan stafsus Bupati dalam penyampaiannya di setiap pertemuan dengan masyarakat dimasa kampanye. Komitmen ini dipastikan akan direalisasikan dimasa pemerintahan Yusra-Dony. “Saya dengan Pak Dony telah berkomitmen untuk membangun Bolaang Mongondow melalui program-program yang akan menyentuh masyarakat secara langsung. Salah satu kebijakan daerah yang akan kami ambil adalah merasionalkan anggaran stafsus Bupati dan mengalihkannya untuk kebutuhan petani dan nelayan serta untuk ibu-ibu yang memiliki usaha kecil,” Kata Bupati Yusra Al-Habsyi dalam setiap kesempatannya bersama masyarakat lalu.
Untuk itu, dimasa pemerintahan Yusra-Dony yang baru saja dilantik oleh Presiden Republik Indonesia beberapa hari yang lalu, langkah kerja yang akan dilaksanakan tentunya melakukan efisiensi anggaran yang telah dikeluarkan kebijakan oleh pemerintahan sebelum-sebelumnya. “Anggaran daerah dalam pemerintahan Yusra-Dony akan berpihak kepada rakyat,” Tegas Bupati Yusra.
Chandra Paputungan
