BOLSEL, dutademokrasi.com—Ulah dari 10 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Sekretariat Dewan (Setwan) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan yang terindikasi jarang masuk kantor, membuat Sekretaris Marwan Makalalag harus menanggung akibatnya. Jika dalam kurun waktu 1 Bulan kedepan tidak ada perubahan terhadap bawahannya tersebut, Bupati Bolsel H Herson Mayulu SIP akan mencopot dirinya jabatannya selaku Sekretaris Dewan.
Penegasan Bupati terkait dengan perilaku ASN di Sekretariat Dewan Bolsel yang terindikasi sekitar 10 orang tersebut, sudah berlangsung lama. Namun belum juga ada efek jerah dari yang bersangkutan. Maka tugas tersebutpun diembankan kepada Sekretaris Dewan Marwan Makalalag yang belum lama juga dilantik dari jabatann tersebut.
“Saya beri waktu Satu Bulan untuk memperbaiki di dalam Sekretariat Dewan. Jika tidak bisa, saya akan menonjobkan kembali saudara dari jabatan,” tegas Bupati H Herson Mayulu SIP Rabu (22/12/2016) pagi tadi.
Sementara itu, Marwan Makalalag saat dikonfirmasi mengakui hal tersebut. Disebutkannya ada sekitar 10 ASN bawahannya yang jarang masuk kantor dan tidak pernah ikut apel baik pagi maupun sore harinya. “Memang mereka ini paling ‘kabal’ saya perintah. Ini memang sudah dari dulu, tidak ada perubahan. Saya sudah dihubungi langsung oleh Pak Bupati, tapi saya masih mentoleransi mereka. Kalau seperti ini keadaannya mau tidak mau saya harus serahkan langsung ke pak Bupati. Saya tidak mau juga jadi korban gara-gara Sepuluh orang ini,” ungkap Marwan kesal. (*)
