BOLMUT,dutademokrasi.com – Sempat tak diperhitungkan Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) berhasil meloloskan atlet putra ke ajang Pra PON XX Papua. Adalah Arik Sanggilalung, atlet asal Desa Biontong Kecamatan Bolangitang Timur ini, mampu menunjukkan kelasnya di fase seleksi pembentukan tim kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (Pra PON) cabang olahraga (cabor) Sepak Takraw Provinsi Sulawesi Utara. Arik yang menempati posisi spike tampil meyakinkan dalam seleksi yang berlangsung pada Senin 17 Juni 2019.
“Alhamdulillah saya tampil tanpa beban dan bisa menunjukkan kemampuan,” sebut atlet kelahiran Biontong 20 Agustus 1994 itu,saat dikonfirmasi oleh dutademokrasi.com, Rabu (18/06/2019).
Sementara itu, Sekertaris Pengurus Provinsi Persatuan Sepak Takraw Indonesia (Pengprov PSTI) Sulut, John Sengkey, saat dimintai tanggapannya, mengatakan, bahwa seleksi yang digelar di Gedung KONI Sario Manado diikuti 34 atlet. Dan dari puluhan atlet itu tersaring 11 pemain yang lolos ke babak kualifikasi PON.
“Dari 8 kabupaten kota yang mengirim utusannya di tahapan seleksi, kami memilih 11 atlet yang dinilai memiliki kemampuan untuk dipersiapkan ke babak kualifikasi PON,” ujar Sengkey yang juga merupakan pelatih (coach) atlet sepak takraw Provinsi Sulut tersebut.
Dia pun mengungkapkan, selain Bolmut 1 atlet, Minahasa Selatan (Minsel) 4 atlet, serta Minahasa, Minahasa Utara (Minut), dan Kabupaten Kepulauan Sangihe masing-masing meloloskan 2 atletnya di babak seleksi Pra PON akan dilaksanakan di Bumi Papua pada bulan Agustus mendatang.
“Sulut sendiri berada di Wilayah 4 bersama kontingen tuan rumah Papua, Papua Barat, Gorontalo, Sulawesi Selatan (Sulsel), Sulawesi Tengah (Sulteng), Sulawesi Tenggara (Sultra), Maluku dan Maluku Utara (Malut) pada Pra PON ini,”jelasnya.
Dia pun berharap para atlet untuk tetap menjaga kesehatan agar dalam program latihan berjalan sesuai harapan.
(Jaya)
